Minggu, 15 Februari 2015

Kumpulan Hari

Kehidupan ini tak lebih dari kumpulan hari dimana semakin berlalunya waktu, haripun semakin berkurang, dan semakin berkurangnya hari, semakin sedikitlah sisa kehidupan kita. Sehari tiada terasa bagi mereka yang disibukkan dengan aktivitasnya tetapi begitu lama bagi mereka yang menanti, dan tanpa kita sadari kita telah mencapai dari usia kedewasaan kita dimana dalam ingatan kita mungkin seperti baru selesai SMA, tapi ternyata telah melewati masa kuliahnya dengan gelar akademiknya, dan tiada terasa engkaupun telah memasuki masa ketika engkau akan menjadi bagian dari rumah tangga, apakah sebagai pemimpin rumah tangga, ataupun pembimbing madrasah pertama bagi anak-anaknya. Dan haripun terus berlalu, sampailah ketika dimana engkau akan menimang cucu yang teramat lucu. Namun harimu pun semakin berkurang sehingga kalaupun dihitung, anak kecilpun akan mampu menghitungnya yang mungkin tidak genap sampai seratus hari ataupun sepuluh hari.

Sampailah dimana masa itu akan datang ketika tamu yang tidak engkau nanti-nantikan menemuimu untuk memastikanmu bahwa perpisahan dengan orang-orang yang engkau cintai dan kasihi telah datang. Namun, semua itu tidak berlaku bagi yang Allah Subhanahu Wa Ta'ala kehendaki, dimana kumpulan harimu tiba-tiba saja Allah ambil dari dirimu, entah ketika engkau sedang tidur enak diatas kasurmu, atau ketika sedang berada di atas kendaraanmu, ataupun ketika engkau sedang menangis hiru dalam sujudmu, ataupun ketika engkau sedang indehoi dengan pasangan maksiatmu, Dan ketika ia telah datang, tidak ada yang mampu menahan waktu untuk ia mengambilnya, tinggal tangis bahagia ataupun tangis penyesalan yang ada, sambil menunggu kapan hari keputusan itu akan terlaksana. Harta yang selalu engkau cari daripadanya, anak-istri yang selalu engkau sayangi dan cintai daripadanya, belum tentu akan membantumu ketika engkau telah didudukkan, oleh dua malaikat untuk bertanya. Maka beruntunglah mereka yang mampu menjawabnya, serta merugilah mereka yang tak mampu menjawabnya. Inilah fase dimana alam tempat tinggal yang sebenarnya dimulai......

Aku kembali kepada masaku....
Masih belum terlambat untuk memulai kebaikan...
Masih ada kumpulan hari yang akan menemaniku...
Sekaranglah waktunya bagiku untuk berbenah diri.....
Dan menyadari akan eksistensi kita diciptakan di muka bumi ini....
Semoga kita dimatikan dalam keadaan Khusnul Khotimah... Aamiin

Ibn Abdillah Al Kadiry
Bekasi, 26 Rabiul Akhir 1436 H 11:05am.

0 komentar:

Posting Komentar