Jumat, 19 Juli 2013

Catatan Ramadhan

Mengertilah, bahwa tidak semua perkataan harus didengar, tidak semua perbuatan harus ditiru, tidak semua yang terlihat harus diperhatikan, tetapi bagaimana agar satu perkataan, satu perbuatan, dan satu pemandangan  mampu membuat kita semakin bersyukur atas nikmat yang Allah Subhanahu Wa Ta'ala anugerahkan kepada kita.
Perkataan bagaikan sebuah pedang yang mampu menyayat setiap hati yang keras bahkan ia mampu membuat melunakkan batu yang keras bagaikan karang ditengah terjangan ombak di pesisir pantai.
Perbuatanpun demikian, setiap anak manusia yang diciptakan oleh Allah di muka bumi memiliki naluri untuk melakukan segala sesuatu, kemudian akan ada seseorang yang takjub, ataupun berang atas tindakan yang ia lakukan.
Apa yang kita saksikan sekarang ini tidak semua mampu didefinisikan dengan perkataan maupun perbuatan. tetapi yakinlah bahwa setiap perkataan, perbuatan anak manusia akan ada yang mencatat dalam lembaran-lembaran catatan sejarah yang tak pernah berhenti untuk mencatat sebelum sang anak adam itu telah ditarik ruhnya oleh sang malaikat maut.
Disetiap hari, jam, menit sampai detik tidak pernah matanya mengantuk, ia terus mencatatnya sampai pada akhir kata yang  akan kutulis dalam lembaran ini.


Bekasi, 10 Ramadhan 1434 H menjelang Ashar
Hudzaifah Ibnu Abdillah

0 komentar:

Posting Komentar